Mendapatkan gangguan berupa bulian mungkin menjadi pengalaman yang sangat tidak menyenangkan tetapi dalam beberapa kasus, insiden negatif seperti ini dapat memberikan berkah yang tak terduga.
Itulah kisah yang di alami oleh Ashleigh Schultz, yang bekerja sebagai seorang pelayan di Western Cape, South Afrika.
Menurut laporan, ia menolak tip yang diberikan oleh seorang mahasiswa berkulit hitam yang bahkan mengambil waktu untuk menghina dia.
tidak lama sebuah akun facebook dengan nama Prudly Ntokozo Qwabe menulis bahwa seorang temannya menulis pada sebuah bill restoran "Kami akan memberikan tips ketika Anda pulang ke tanahmu."
Seolah-olah tidak cukup, Qwabe menambahkan bahwa mereka membuat Schultz menangis "air mata putih yang khas" yang membuat dia "tidak dapat berhenti tersenyum karena sesuatu yang begitu hitam dan indah telah terjadi."
Namun respon para netizen sangat mengejutkan pria tersebut, karena banyak dari mereka yang membaca posting tersebut dan memutuskan untuk memberikan simpati mereka kepada pelayan wanita miskin itu daripada diberikan kepada orang-orang kasar.
Seorang teman Schultz bahkan mengatakan bahwa dia sedang berjuang mencari uang karena ibunya memiliki kanker."Dia memiliki seorang ibu yang sedang sakit dan dia sangat perduli dan dia juga harus pindah di baru-baru ini dan dia khawatir tentang semua ini. Diapun sangat sedih karena dia sedang mengalami masa-masa sulit saat ini."
Sihle Ngobese, seorang pria Afrika Selatan yang memulai kampanye pendanaan, berkomentar: "Qwabe adalah seseorang yang mengaku berbicara atas nama yang tertindas dan terpinggirkan namun ia berani menggertak seorang pekerja muda wanita. "
Sihle juga menambahkan Aku hanya ingin membuat gerakan kecil untuk menunjukkan Afrika Selatan, dan menunjukan bahwa di afrika saling mengasihi dan saling menghormati itu membuat negara kita besar."
0 Response to "Seorang Pelayan Senerima Tip $6.000 Setelah di Bully Seorang Pria Rasis"
Post a Comment